MOTIVASI ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN FORMAL ANAK : STUDI KASUS MASYARAKAT NELAYAN PULAU KETER LAUT, KABUPATEN, BINTAN
Abstract
Pendidikan merupakan salah satu kebutuhan dalam setiap individu, dengan pendidikan, masyarakat akan menjadi cerdas serta mampu memecahkan permasalahan sosial maupun ekonomi dalam keluarganya. oleh karena itu, keterlibatan Orang tua dalam pendidikan anaknya dapat diartikan sebagai indikator persepsinya tentang pendidikan. masyarakat di Pulau Keter Laut sebagaian besar berprofesis sebagai nelayan yang bergantung dari hasil tangkapan laut, hal ini menyebabkan Orang Tua terkadang melupakan kewajiban mereka sebagai agen sosialisasi pertama dalam keluarga dan juga melupakan hak anak-anak mereka, dimana seharusnya Orang Tua mencari nafkah serta bertanggung jawab terhadap keluarga, tidak melibatkan anak-anak mereka untuk bekerja, terutama anak-anak yang masih membutuhkan pendidikan dimana mereka seharusnya mendapatkan pendidikan dan pengajaran di sekolah. adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Motivasi Orang Tua Terhadap Pendidikan Formal Anak Di Pulau Keter Laut Kabupaten Bintan, sementara itu metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yaitu pendekatan yang mencakup pendekatan interpretatif dan naturalistik terhadap pokok kajiannya (Subject of Matter). sementara itu, yang di jadikan populasi dalam penelitian ini adalah Orang Tua yang anaknya bersekolah. dalam penelitian ini, pengambilan sampelnya berdasarkan Sampling Jenuh. Dengan jumlah sampel sebanyak 20 orang. hasil dari penelitian ini adalah semua orang tua yang berada di Pulau Keter Laut menginginkan anaknya berpendidikan yang lebih tinggi karena dengan pendidikan, pola pikir akan semakin maju dan tentunya akan mengubah kehidupan masyarakat Pulau Keter Laut dari segi ekonomi akan lebih baik lagi khususnya dalam keluarga. Sementara itu juga, orang tua juga tidak menginginkan anak-anaknya mereka bernasib seperti orang tuanya yang berprofesi sebagai nelayan dengan pendapatan yang pas-pasan.
References
Bungin, Burhan. (2007). Metode Penelitian Kuaitatif dan Kuantitatif. Jakarta: Kencana.
Djamarah. (2002). Psikologi Belajar. Jakarta: Rumah Cipta
Mukhlison, Effendi. (2008). Ilmu Pendidikan. Jogjakarta: Nadi Ofset.
Sanapiah, Faisal (2010). Format-Format Penelitian Sosial. Jakarta : Rajawali Pers
Senja dan Fajri. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Difa Publiser.
Hasibuan, Malayu S.P. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia , Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara
Rachmat , Kriyantono. (2007). Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana
Nanang, Martono. (2014). Sosiologi Perubahan Sosial. Jakarta: CV. Rajawali Pers.
J. Lexy, Moleong. (2005). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta : CV. Rajawali Pers
Jalaludin, Rakhmat. (2004). Psikologi Komunikasi, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
George, Ritzer. (2010). Sosiologi Ilmu Pengetahuan Berparadigma Ganda. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Sajogyo, Pudjiwati Sajogya. (2011). Sosiologi Pedesaan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Sardiman, AM. (2007). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Satria, Arif. (2004). Pengantar Sosiologi Masyarakat Pesisir. Jakarta: Cidesindo
Silalahi, Ulber. (2009). Metode Penelitian Sosial.Bandung PT Refika Aditama
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Soekanto, Soerjono. (2012). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
________________ (2009). Sosiologi Keluarga. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Siagian, Sondang, P. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara
Kamanto, Sunarto. (2004). Pengantar Sosiologi. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Suyanto, Bagong & Karnaji. (2005). Kemiskinan dan Kesenjangan Sosial: Ketika Pembangunan tak berpihak kepada rakyat miskin. Surabaya: Airlangga University Press
Suyanto, Bagong. (2013). Anatomi Kemiskinan dan Strategi Penanganannya. Malang: Intrans Publishing
Sugiyono, (2012). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Mothods). Bandung: Alfabeta
Taufik. (2007). Motivasi dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Bandung: Pustaka Setia
Tirtarahardja, Umar, S. L. La Sulo. (2005). Pengantar Pendidikan: Jakarta: Rineka Cipta.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Upon acceptance of an article, authors will be asked to transfer copyright. This transfer will ensure the widest possible dissemination of information. A notification will be sent to the corresponding author confirming receipt of the manuscript. If excerpts from other copyrighted works are included, the author(s) must obtain written permission from the copyright owners and credit the source(s) in the article.